Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Widget HTML #1

Perawatan terhadap alat-alat spray (spraying equipment)

Perawatan atau maintenance merupakan suatu hal yang sangat penting untuk kelangsungan suatu proses produksi di setiap industri. Semua pelaku industri yang menginginkan kelangsungan hidupnya untuk jangka waktu yang panjang, harus selalu memikirkan perawatan terhadap alat-alat produksinya. Kelalaian dalam melakukan perawatan akan mengakibatkan kerugian yang sangat besar karena rusaknya alat-alat produksi dan lebih besar lagi karena proses produksi yang terhambat atau bahkan terhenti karena kondisi alat yang tidak sempurna. Seperti juga proses produksi yang lain, finishing juga membutuhkan alat-alat untuk dapat melakukan prosesnya seperti spray gun, pompa, tangki, pengaduk dan lain-lainnya. Alat-alat tersebut juga membutuhkan perawatan yang baik supaya dapat dipastikan dalam kondisi yang baik dan siap pakai setiap saat.

Apabila alat-alat finishing itu dipakai untuk mengaplikasikan bahan-bahan yang pengeringanya hanya dari penguapan thinnernya tanpa adanya reaksi kimia seperti bahan-bahan finishing jenis nc, maka pembersihan alat masih bisa dilakukan meskipun bahan finishingnya sudah kering, karena bahan-bahan jenis itu akan larut lagi apabila kena thinner. Tetapi untuk bahan-bahan seperti pu, ac (melamine), atau bahan-bahan lain yang pengeringannya dengan disertai reaksi kimia maka pembersihan alat-alatnya harus dilakukan segera sesudah alat itu selesai digunakan. Karena pada saat bahan-bahan itu sudah selesai bereaksi dan kering tidak bisa dilarutkan lagi dengan thinner sehingga akan menyumbat alat alat yang dipakai seperti selang, pompa dan spray gun. Sehingga alat-alat itu menjadi sangat sulit untuk dibersihkan, atau bahkan tidak bisa lagi dibersihkan dan alat tersebut menjadi tidak bisa dipakai lagi.  

Pada kenyataanya kita seringkali menemui suatu pabrik mebel dimana alat-alat spray yang ada tidak dirawat dengan baik. Pada saat alat itu akan digunakan dan diketahui tidak bekerja dengan baik baru kemudian dibongkar dan dicuci. Pekerjaan yang seharusnya sudah bisa langsung dikerjakan harus menunggu pembersihan alat. Akibat yang lebih parah lagi akan terjadi bila ternyata diketahui bahwa alat tesebut tidak bisa berfungsi dengan baik. Kemudian kemungkinan yang terjadi adalah alat tersebut dipaksakan beroperasi, yang akan berakibat pada hasil pekerjaan yang tidak maksimal. Pekerjaan menjadi tidak sempurna dan material finishing menjadi boros. Belum lagi bila dihitung dari kerugian dari waktu yang terbuang.

Sebaiknya hal itu tidak terjadi, sebaiknya alat-alat spray dapat selalu dalam kondisi baik sehingga proses produksi selalu lancar. Untuk itu diperlukan kedisiplinan dalam perawatan alat-alat spray. 

Berikut ini adalah beberapa tips untuk perawatan alat-alat spray:

  • Lakukan pencucian pada saat alat-alat spray selalu setiap setelah selesai digunakan, bukan pada saat akan digunakan
  • Alat-alat spray seperti tabung dan pompa, dibersihkan dengan mengeluarkan seluruh material finishing yang ada di dalamnya dan menggantinya dengan thinner yang bersih (flush off).
flush off pada pum spray gun

  • Pembersihan spray gun setiap hari cukup dilakukan dengan melepas air cap dari spray gun, kemudian disikat dengan kuas dan thinner yang bersih. Kalau ada masalah, maka spray gun bisa dibongkar dan dicuci setiap partnya, tetapi jangan terlalu sering membongkar spray gun karena akan membuat spray gun menjadi lebih cepat rusak.
pembersihan spray gun


  • Apabila air cap nya tersumbat (buntu) gunakan alat tusuk dari kayu atau bambu, misalnya tusuk gigi. Jangan menggunakan jarum atau alat tusuk yang terbuat dari logam.
  • Jangan merendam spray gun dalam thinner apalagi untuk waktu yang lama. Bagian-bagian spray gun ada yang terbuat dari karet yang akan larut dan rusak apabila terkena thinner dalam waktu lama.
  • Lakukan pengecekan secara berkala terhadap alat-alat spray, apakah masih sesuai standard. Apabila ada part yang sudah tidak sesuai standard dan memerlukan penggantian sebaiknya segera diganti. Part yang rusak akan cenderung  mengakibatkan kerusakan yang lebih parah dan pemborosan material finishing..
  • Sebaiknya selalu sediakan suku cadang (spare part) yang cukup dari tiap-tiap alat dan disediakan cadangan alat untuk mengantisipasi kalau ada alat yang memerlukan penggantian dan perbaikan yang membutuhkan waktu lama.
  • Sebaiknya selalu konsultasikan dengan supplier alat-alat yang dipakai terutama alat-alat yang komplek dan memerlukan perawatan khusus seperti pompa atau mesin mesin spray gun otomatis.   


Buku yang berisi pengetahuan dan praktek-praktek praktis mengenai finishing mebel
Merupakan salah satu buku wajib bagi anda pelaku dan pemerhati finishing mebel

 more info : klik disini